Undangan ini semacam propaganda buat saya. Propaganda yang dengan halus berbisik mengajak,
"Mari memberontak!"
Tapi di sini tidak akan Anda dapati muka-muka sangar penuh amarah, atau beringasnya aksi dari karakter pemberontak yang selama ini kita kenal. Tokoh-tokoh pemberontakannya cenderung berwajah baik-baik, penuh senyum, penuh canda, dan bersahaja. Karena sesungguhnya yang berontak dan tidak dapat ditahan lagi adalah jiwa-jiwa kami...
Terima kasih untuk rekan-rekan relawan fotografer!
Gita Adi Tamtama - Haviz Maulana - Septi Yulia Sari - Ardi Wilda
Senang sekali mendengar fakta bahwa ada dua ribuan profesional yang mendaftar untuk Kelas Inspirasi, dan akhirnya terpilih seribuan profesional di Jakarta, Surabaya, Pekanbaru, Bandung, Jogja, dan Solo yang peduli dan mau turun tangan langsung. Tidak hanya turun tangan langsung tapi turun tangan langsung dengan totalitas. Dan tidak hanya turun tangan langsung dengan totalitas tapi juga benar-benar mengamini bahwa kehadiran kami adalah jawaban yang lebih baik untuk perubahan yang diharapkan. Setidaknya lebih baik dari sekedar mengutuk keadaan, menuntut pemerintah untuk begini dan begitu, menghakimi sekolah untuk memperbaiki sistem apalagi menyuruh para guru untuk mahir berimprovisasi mengajar. Improvisasi agar yang ditanamkan bukan hanya ilmu, tapi juga mimpi.
Terima kasih untuk rekan-rekan relawan fotografer!
Gita Adi Tamtama - Haviz Maulana - Septi Yulia Sari - Ardi Wilda
Hey tahukah kamu mengajarkan kurikulum saja sudah susah? Mengimprovisasikan kegiatan belajar mengajar itu mungkin bisa jadi bagian kita yang sesekali datang, menceritakan betapa seru dan asiknya profesi kita, menebarkan mimpi yang dimaksud dalam benak generasi penerus kita, agar kelak mereka jadi profesional hebat yang bikin negeri kita jadi hebat juga!
Sekarang udah engga jaman berontak pake teriakan-teriakan tuntutan. Sekarang jamannya berontak dengan cuti sehari dan jadi guru SD! Ini Kelas Inspirasi, Bung!
Mau tau lebih lanjut tentang Kelas Inspirasi atau bergabung? Mampir saja di sini.
Angkat topi buat teman-teman volunteer satu kelompok,I really feel that I belong to these peoplewho analyze but not patronize,who blame themselves and not curse at status,Them who volunteer excitedly.
Pak Agung, Pak Dono, Mba Ria, Mba Indri, Mba Chika, Yustin,
Bang Ucok, Cynthia, Bli Atam, Haviz, Septi, AW, Acha
Sampai bertemu di project kita selanjutnya!